.jpg)
Kota Bontang menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan meluncurkan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal yang inovatif. Program ini ditujukan khusus untuk mengatasi masalah gizi pada balita dan ibu hamil. Acara peluncuran yang berlangsung hari ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Walikota Bontang, dr. Neni Moernaini, SpOG, Dekan Fakultas Kedokteran UMKT, Dr. dr. H. Andi Sofyan Hasdam, Sp. N, serta para akademisi terkemuka di bidang kesehatan: Prof. DR.dr. Razak Thaha, Sp.GK, Prof. dr. Ambar Mudigdo, Sp. PA, dan Prof. DR. Teguh Sp.Par.
PMT Lokal merupakan hasil kolaborasi erat antara Pemerintah Kota Bontang dengan dukungan para ahli di bidang kesehatan. Program ini dirancang untuk memanfaatkan sumber daya lokal dalam menyediakan nutrisi yang optimal dan berkelanjutan bagi balita dan ibu hamil yang mengalami masalah gizi.
Dalam sambutannya, Walikota Bontang, dr. Neni Moernaini, SpOG, menekankan pentingnya program ini sebagai bagian dari upaya komprehensif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bontang. "Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan keahlian yang diberikan oleh UMKT dan para akademisi. Bersama-sama, kita dapat memberikan solusi yang efektif dan berkelanjutan untuk masalah gizi ini," ujarnya.
Dr. dr. Andi Sofyan Hasdam, Sp. N, menambahkan bahwa UMKT siap untuk terus mendukung program ini melalui penelitian, pengembangan, dan pendampingan. "Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa PMT Lokal ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan balita dan ibu hamil di Kota Bontang," katanya.
Para akademisi yang hadir juga memberikan kontribusi berharga dalam acara ini. Prof. DR.dr. Razak Thaha, Sp.GK, menekankan pentingnya gizi seimbang dan pemanfaatan bahan-bahan lokal yang kaya nutrisi.
Program ini sudah dan sedang dilaksanakan di seluruh wilayah Kota Bontang, dengan harapan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan status gizi masyarakat.
